KACABDIN PENDIDIKAN WILAYAH BODOWOSO DAN SITUBONDO MERAIH GELAR DOKTOR
Senin, 12 Oktober 2020 - 08:51:49 WIBDibaca: 396 kali
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bondowoso dan Situbondo H.Sugiono Eksantoso, Jumat 2 Oktober 2020 resmi menyandang gelar tertinggi dalam dunia pendidikan yaitu Doktor.
Dalam disertasinya promovendus mengangkat masalah Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang merupakan kebijakan pemerintah untuk membebaskan biaya pendidikan bagi siswa kurang mampu dan meringankan beban siswa di masa depan. Promovendus mempertahankan disertasi dengan judul PENINGKATAN AKUNTABILITAS PENGELOLAAN DANA BIAYA OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) (Studi pada SMAN 2 Sumenep, SMAN 1 Bluto dan SMKN 1 Sumenep)
Penelitian bertujuan untuk menganalisis dan mengevaluasi akuntabilitas pengelolaan BOS di SMAN 2 Sumenep, SMAN 1 Bluto dan SMKN 1 Sumenep dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Objek penelitian dilakukan di tiga sekolah, yaitu SMAN 2 Sumenep, SMAN 1 Bluto dan SMKN 1 Sumenep. Metode pengumpulan data menggunakan tiga cara, yaitu : (1) wawancara mendalam (indepth intervieuw), (2) observasi, dan (3) studi dokumentasi. Analisis data dilakukan sebagaimana yang dianjurkan oleh Miles dan Huberman (1992), dan Mantja (1997) yaitu: (1) reduksi data, (2) penyajian data, dan (3) kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan pencapaian akuntabilitas pengelolaan dana BOS berdasarkan 5 dimensi akuntabilitas (1) akuntabilitas perencanaan, (2) hukum dan aturan, (3) program dan pelaksanaan, (4) akuntabilitas informasi publik, serta (5) laporan pertanggungjawaban kurang sempurna diterapkan di ketiga objek penelitian.
Untuk meningkatkan akuntabilitas pengelolaan dana BOS maka perlu penerapan manajemen SAKERA yakni manajemen Sekolah Ultras, Unggul dan Transparan dalam tata kelola BOS. Kajian tentang penerapan manajemen tersebut diharapkan bermanfaat bagi sekolah agar akuntabilitas pengelolaan dana BOS dapat lebih baik lagi. (AFA)
Untag Surabaya || FISIP Untag Surabaya || SIM Akademik Untag Surabaya|| Elearning Untag Surabaya